PROGRAM PENDIDIKAN KETRAMPILAN

PROPOSAL

PROGRAM PENDIDIKAN KETRAMPILAN

 

BAGI PESERTA DIDIK SD-SMP SATU ATAP

SMP NEGERI SATU ATAP WARUNGTILU

TAHUN 2013

 

SMP NEGERI SATU ATAP WARUNGTILU

Alamat: Jl.Cigagak Desa BaranangsiangKec. Cipongkor

Kab. Bandung Barat Kode Pos 40564

Provinsi Jawa Barat

Telp.HP: 087821431731, Email : smpn20267623@yahoo.com

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

SMP NEGERI SATU ATAP WARUNGTILU

Jl. Cigagak Desa Baranangsiang Kec.Cipongkor Kode Pos 65156

Telp. (0341) 5420301, Email : smpn20267623@yahoo.com

BANTUAN SOSIAL KETERAMPILAN SD – SMP SATAP

PROPOSALPROGRAM PENDIDIKAN KETRAMPILAN

BAGI SISWA SD-SMP SATU ATAP 2013

Nama Sekolah                         : SMP NEGERI SATU ATAP WARUNGTILU

Jenis Ketrampilan                    : TEKNIK GRAFIKA

Nama Bank                             : BANK JABAR BANTEN

Nomor Rekening                     : 0013799652100

Nama Rekening                      : SMPN SATU ATAP WARUNGTILU

Penanggung Jawab Rekening : MAMAN ABDURAHMAN & RUSDAN

		Bandung Barat, 27 Mei 2013
Menyetujui Komite Sekolah		Pembina Kepala Sekolah
Heri Puryanto		H. Maman Abdurahman, S.Pd., M.Si. NIP.19660604 198703 1 007
Anggota :
Wakil Kepala Sekolah H. Rusdan, S.Pd.I. MM NIP.19670815 198803 1 007		Guru Keterampilan Acep Sumarna, S.Pd.
Ketua Tim Pengembang
Ai Lina Herlina, S.Pd.I
Mengetahui : Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Barat Dra. Hj. Agustina Piryanti, M.M. NIP 19640830 198503 2 003

BAB  I

PENDAHULUAN

               Dalam upaya menuntaskan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 tahun, Pemerintahtelah mengembangkan akses pendidikan di antaranya dengan model pengembangan sekolah SD-SMP Negeri Satu Atap yang namanya sekarang SMPN Satu Atap Warungtilu di daerah terpencil,terisolir dan terpencar-pencar. Salah satunya adalahSMPN Satu Atap WarungtiluKecamatan Cipongkor Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat yang dibuka 16 Juli 2007 dengan SK Bupati Bandung Barat Nomor : ………………… tanggal …………….. tentang Penetapan Lembaga SMP Negeri Satu Atap WarungtiluTahun 2007. Sehingga pada Tahun Pelajaran 2012/2013  ini merupakan tahun ke-enamdan baru tigakali meluluskan siswa.

               Di samping hal tersebut di atas berikut ini disampaikan hal-hal sebagai berikut :

1. Kondisi sosial ekonomi siswa/orang tua siswa, pada umumnya tergolong kurang mampu,pekerjaan siswa sehari-hari membantu orang tua sebagai petani,buruh tani, dan kuli bangunandengan penghasilan rata-rata berkisar Rp 300.000 ,- s/d Rp 450.000,- perbulan kehidupanmasyarakat pada umumnyaburuh tani dan kuli bangunan.
2. Jumlah tamatan, prosentase yang melanjutkan dan angka kelangsungan studi siswa dalam tiga tahun terakhir.

Tahun	Jumlah Tamatan	Melanjutkan		Tak Melanjutkan
				Bekerja		Menganggur
		Jumlah	%	Jumlah	%	Jumlah	%
2009/2010	38	15	39.47	5	13.16	18	47.37
2010/2011	40	20	50.00	8	20.00	12	30.00
2011/2012	47	25	53.19	12	25.53	10	21.28

3. Jenis Keterampilan yang dipilih.

a.       Untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dan membekali keterampilan/kecakapan hidupdipilihjenis keterampilanTeknik Grafika (sablon dengan berbagai media).

b.      Alasan       : Mengingat kondisi obyektif daerah Baranangsiang yang terletak di daerah terpencil jauh dari sarana transportasi ke lembaga SMA/SMK sehingga minat siswa untuk melanjutkan sangat rendah. Mereka lebih termotivasi untuk berwirausaha secara mandiri dengan memanfaatkan keterampilan Teknik Grafika (sablon dengan berbagai media).

c.       Tujuan       : Dalam memilih keterampilan Teknik Grafika utamanya Teknik Grafika (sablon dengan berbagai media) adalah :

Ø  Membekali siswa tentang kewirausahaan di bidang Teknik Grafika.

Ø  Membekali siswa life skill / kecakapan hidup tentang Teknik Grafika (sablon dengan berbagai media).

Ø  Mencari peluang pengembangan usaha.

d.      Harapan     :

Ø  Meningkatkan keterampilan siswa.

Ø  Menambah jiwa kewirausahaan pada siswa.

Ø  Menambah sumber dana bagi sekolah melalui pengembangan produksi Teknik Grafika (sablon dengan berbagai media).

e.       Sasaran      : siswa yang direncanakan untuk mengikuti program pendidikan keterampilanberjumlah 61 orang.

            Jenis keterampilan tersebut cocok untuk siswa putra walaupun untuk puteri juga sebetulnya bisa.

BAB  II

GAMBARAN UMUM KEADAAN SEKOLAH

A.        Nama dan alamat lengkap sekolah.

            1. Nama Sekolah                     : SMP Negeri Satu Atap Warungtilu

            2. Alamat Lengkap                 : Jl.Cigagak Desa BaranangsiangDesaBaranangsiang

Kecamatan Cipongkor Kabupaten Bandung Barat

ProvinsiJawa Barat

B.        Jumlah siswa pada tahun pelajaran 2012/2013

NO	Kelas	Jml.Rombel	Jumlah Siswa
			L	P	Total
1	VII	2	33	42	75
2	VIII	2	29	33	62
3	IX	2	22	33	55
Jumlah		6	84	108	192

C.        Tenaga Kependidikan

NO	Jabatan	Merangkap tugas di SD		Ijazah Terakhir yang dimiliki
		Ya	Tidak	SD	SMP	SLTA	PGSLP/ D-1	D-2/ A2	SM/ D-3/A3	S-1/ A4	S-2	Jumlah
1	Kepala Sekolah		1								1	1
2	Wakil Kepala Sekolah
3	Guru Tetap		1							1		1
4	GTT/Gr.Kontrak/ Gr.Bantu		21			1				19	1	21
5	Pegawai Tetap		1							1		1
6	Pegawai Honorer		4					4				4
Jumlah			28			1		4		22	2	28

D.        Sarana/Prasarana Sekolah meliputi :

1.      Gambaran keadaan fisik sekolah

Ø  Gedung                                   : SMP 1 Unit

Ø  Luas tanah                               : 8000m²

Ø  Jumlah ruang kelas                  :5 lokal

Ø  Ruang kantor                          : 1 lokal

Ø  Laboratorium                          : Belum ada

Ø  Perpustakaan                           : Belum ada

Ø  Ruang keterampilan                : belum ada

Ø  Ruang serba guna                    : belum ada

Ø  WC/KM                                  : 2 ruang (1 tidak berfungsi)

Ø  Ruang olah raga                      : Belum ada

2.      Sarana SMP Negeri Satu Atap Warungtilu (kelengkapan semua sarana yang dimiliki)

Ø  5 Ruang Kelas

Ø  1 Ruang Kantor

Ø  1 Rumah Dinas

Ø  2 Ruang WC

E.        Kontribusi Stakeholders terhadap pembelajaran siswa

Ø  Memanfaatkan ruang/fasilitas kelas untuk pembelajaran

Ø  Memanfaatkan sumber dana BOS untuk operasional sekolah

Ø  Kegiatan ekstrakurikuler (Pramuka, Paskibra, Sepak Bola, Bola Voly, Kegiatan Kegamaan)

F.         Persentase kehadiran siswa di SMP Negeri Satu Atap Warungtilu

Kehadiran siswa selama semester I dan II pada tahun pelajaran 2012/2013,

Kelas	Jumlah siswa		Tahun Pelajaran 2012/2013
	Laki-laki	Perempuan	Semester 1		Semester 2
			Laki-Laki	Perempuan	Laki-Laki	Perempuan
VII	33	42	85%	88%	87%	91%
VIII	29	33	87%	92%	89%	94%
IX	22	33	93%	96%	95%	97%

                       

G.        Persentase kehadiran Guru pada saat belajar mengajar pada Semester I dan

Semester II tahun pelajaran 2011 / 2012.

Guru Mata Pelajaran	Frekuensi Kehadiran
	Semester I	Semester II
-          Pendidikan Agama	98%	96%
-          PPKn	95%	93%
-          Bahasa Indonesia	97%	98%
-          Matematika	85%	82%
-          IPA	87%	85%
-          IPS	88%	83%
-          Bahasa Inggris	90%	87%
-          Penjaskes	85%	83%
-          Kertangkes	87%	85%
-          Teknologi Informasi Komunikasi	91%	87%
-          Muatan Lokal (Mulok)	85%	87%

H.        Persentase siswa putus sekolah kelas VII dan VIII setiapakhir tahun pelajaran,minimal 2 tahun terakhir.

NO	Tahun 2010 / 2011		Tahun 2011 / 2012
	Kelas VII (%)	Kelas VIII (%)	Kelas VII (%)	Kelas VIII (%)
1	2%	4%	-	-

I.                               Jenis Pendidikan Ketrampilan

Teknik Grafika (sablon dengan berbagai media)

J.         Upaya sekolah dalam mempersatukan siswa SMP Negeri Satu Atap Warungtilu, dengan tujuan agar siswa SMP Negeri Satu Atap Warungtilu memiliki rasa bangga dan percaya diri antara lain:

Ø  Sukses UN dengan nilai baik

Ø  Memiliki keterampilan yang dapat dikembangkan di masyarakat

Ø  Memiliki ekstrakurikuler (Pramuka, Paskibra, Sepak Bola, Bola Voly, Kegiatan Kegamaan)

K.        Masalah-masalah yang dihadapi dalam pembelajaran :

·         Kurangnya sarana dan prasarana sekolah (gedung, perabot, peraga dan media pembelajaran maupun sarana prasarana yang lain)

Usaha untuk mengatasi masalah :

·         Menjalin kerja sama dengan SD dan SMP Negeri terdekat serta mengangkat GTT untukmngajar diSMP Negeri Satu Atap Warungtilu, Mata pelajaran UN dipegang oleh guruPNS dari SMP Negeri terdekat, mata pelajaran selain UN dipegang oleh guru SD NegeriDan GTT yang latar belakang pendidikan S-1 yang relevan dengan mata pelajaran yangdiajarkan.

·         Mengusulkan pada pemerintah secara bertahap untuk melengkapi sarana prasarana

sekolah.

L.        Alasan pemilihan SMP Negeri Satu Atap Warungtilu

Ø  Minat untuk melanjutkan ke SMP sangat rendah, hal tersebut disebabkan karena jarak dengan SMP yang ada sangat jauh, tidak mampu membiayai sekolah karena sebagian besar kehidupan masyarakat sebagai peternak, buruh ternak, petani, dan buruh tani.

Ø  Ada 1 lembaga SD terdekat sebagai pendukung SMP Negeri Satu Atap Warungtilu.

Ø  Dengan adanya SMP Satu Atap memberikan layanan pendidikan di daerah terpencil, sekaligus mendekatkan jarak tempuh.

K.        Supervisi

Frekuensi supervisi oleh Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah ke masing-masing kelas dalampembelajaran pada Semester I dan Semester II tahun 2011/2012 dan 2012/2013.Supervisi dilaksanakan minimal masing-masing kelas 3 kali dalam 1 semester.

BAB III

PROSPEK MENGENAI PENDIDIKAN KETERAMPILAN

A.     Faktor-faktor yang mendukung program ketrampilan.

        1.   Faktor-faktor kekuatan,seperti :

Ø  Karakteristik siswanya sebagian besar siswa sejak kecil terbiasa bekerja membantuorang tua.

Ø  Motivasi Guru Keterampilan, kemampuan dalam ketrampilan yang dipilih cukup tinggi.

Ø  Dukungan Kepala sekolahsangat mendukung

Ø  Keadaan tempat kegiatan keterampilan dilaksanakan di ruang terbuka SMP dan di lingkungan sekolah, keamanan dan rasa aman mengingat dekat dengan rumah penduduk,lingkungan sangat mendukung,mudah dijangkau oleh siswa.

Ø  Sebagian sarana keterampilan sudah ada.

Ø  Dukungan masyarakat dan orang tua sangat mendukung.

2.      Faktor-faktor peluang

Ø  Tenaga ahli dari luar sekolah mudah didapat

Ø  Pemerintah desa sangat mendukung adanya kegiatan pengembangan diri di SMPN Satu Atap Warungtilu

Ø  Kemudahan proses produksi yang tidak membutuhkan waktu yang lama dan dapatdikerjakan di waktu yang senggang setelah KBM

Ø  Kebutuhan Masyarakat sekitar akan perbengkelan sangat besar

B.        Hambatanyang diperkirakan dihadapi adalah belum adanya tempat khusus produksi serta perijinannya. Adapun cara yang direncanakan untuk mengatasinya memanfaatkan gedung serba guna serta mengurus perijinan kepada pihak yang berwenang mengeluarkan perijinan.

C.        Prospek kesinambungan dan perkembangan program tahun kedua

Ø  Rancangan tahap produksi pada tahun-tahun berikutnya terus dilaksanakan secara terus menerus, jumlah produksi disesuaikan dengan perbaikan yang ada bila hal ini berkembang dengan baik tentunya menambah jenis produksi yang lain

Ø  Rancangan penunjukan penampungan hasil produksi bekerja sama dengan dunia usahadalam pemasaran hasil produksi dengan cara buka praktik sablon di tempat yang strategis.

Ø  Rancangan tabungan siswadidapat dari sisa hasil keuntungan produksi sebesar 20 % diperuntukkan bagi siswa yang terlibat,semakin besar hasil produksi tentunya semakin banyak siswa yang terlibat.

Ø  Rancangan tabungan usaha penambahan modal untuk mencapai kembalinya modal sarana tabungan usaha sebesar 35 % dari hasil usaha/keuntungan produksi.

BAB IV

RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN KETERAMPILAN

A.    Pelaksanaan

1.      Pelaksanaan Pelatihan Keterampilan

No	Materi/Aspek Pendidikan	Tujuan/ Kompetensi	Tempat	Waktu	Metode/ Pendekatan	Pengajar/ Instruktur	Alat	Bahan	Proporsi (%)
									Teori	Praktek
1	-   Mengenal Peralatan Cetak Saring/Sablon -   Mengenal Bahan - Bahan Cetak Sablon -   Bahanpenghapus Obat Afdruk ( Peka Cahaya ) -   Mengenal Tinta Cetak Sablon ( Saring )	-   Memilih  bahan cetak cetak sablon -   Memilih pe ralatan cetak sablon -   Melakukan pengafdrukan untuk mendapatkan acuan cetak -   Melakukan pengembangan untuk membangkitkan acuan ce -   Melakukan pentusiran hasil pengafdrukan -   Melakukan pencetakan pada berbagai jenis bahan -   Melakukan  perawat an peralatan dan bahan cetak sablon.	SMP Satap War-ungtilu		Materi dan Praktek	H. Rusdan	-  Screen T180 dan T60 -  Rakel -  Central coater -  Bantalan pengalas -  Kaca bening ± 5 mm -  Meja kontakdan meja gambar -  Kipas angin -  Hair Dryer.	-    Film, Gelatine bichromate, -    Soda api -    Screen lack -    Kain tetoron biru.	50%	50%
2	-    Mengenal Teknik cetak kain -	-    Mempersiapkan screen dan alat untuk pencetakan satu warna -    Memasang screen pada catok meja sablon dengan posisi yang tepat -    dan benar -    Mempersiapkan bahan cetak sesuai kebutuhan -    Mencampur tinta dengan keenceraran yang distandarkan. -    Melakukan cetak coba pada meja cetak untu menentukan anleg -    Melakukan pencetakan pada benda cetak sesuai perintah -    kerja/order. -    Merawat peralatan dan bahan yang masih tersisa dengan baik dan -    benar. -    Menempatkan kembali peralatan dan bahan pada tempat yang -    benar.	SMP Satap War-ungtilu		Materi dan Praktek	Acep Sumarna	-   rakel basis air 20 cm -   screen basis air T 60 ukuran 30 X 40 Cm -   meja sablon -   triplek ukuran 50 X 60 Cm -   Spidol permanent warna hitam -   penggaris besi.	-  tinta pasta sandy super colour -  lack ban coklat -  lem sticker -  kain tetoron	50%	50%
3	Mengenal pencetakan warna masukkan	-     Membuat model cetakan warna masukkan. -     Melakukan pengafdrukan untuk model warna masukkan. -     Melakukan pengembangan untuk menimbulkan gambar. -     Membuat anleg dengan tepat dan benar. -     Melakukan pencetakan pertama dan warna masukkan berikutnya. -     Merawat peralatan untuk memperpanjang usia pemakaian.	SMP Satap War-ungtilu		Materi dan Praktek	H. Yayat	-   screen T 180 Cm. -   rakel super PVC 25 Cm. -   penggaris besi 30 Cm. -   meja cetak. -   rak jemur.	-  tinta HDwarna biru. -  tinta HDwarna kuning. -  tinta HDwarna hitam. -  Pengencer M 4 -  selatip bening lebar 1 Cm. -  lack ban coklat. -  plastic PP ukuran 20 X 30 Cm. -  majong/kain potongan.	50%	50%
	Mengenal separasi warna	-   Memilih tinta untuk pencetakkan separasi warna. -   Melakukan pencampuran tinta untuk cetak separasi warna. -   Menggunakan anleg yang tepat dan benar. -   Menggunakan screen yang tepat dan benar. -   Memilih warna untuk pencetakkan pertama. -   Melakukan pencetak separasiwarna dengan baik. -   Melakukan penjemuran dengan benar.	SMP Satap War-ungtilu		Materi dan Praktek	H. Rusdan	-   screen T 200 ukuran 30 X 40 Cm. -    rakel super PVC 25 C m -    hair dryer. -    sentral coater. -    spryer.penggaris besi 30 Cm. -   meja cetak. -   rak jemur.	-  tinta proses (cyan, magenta, yellow, dan black) -  Bahan peka cahaya ulano 133. -  M 3 murni. -  screen lack. -  majong/kain bercak. -  Kertas HVS 100 gram	50%	50%
	Dst.

2.      Pola Pengelolaan ( keterlibatan siswa )

No	Nama Siswa	Kelas	Keterangan
1.	Abdul Kholil	7
2.	Angga	7
3.	Asep Japar	7
4.	Cep Mulyana	7
5.	Dadan	7
6.	Dani Juniardi	7
7.	Diki Rahmat Hidayat	7
8.	Diki Saepul Malik	7
9.	Firman	7
10.	Gilang Kusmanto	7
11.	Hafidul Musofi	7
12.	Haris	7
13.	Hedi Hadiansyah	7
14.	Hendra Setiawan	7
15.	Heri Irawan	7
16.	Irman Suparman	7
17.	Jidan Perdian	7
18.	Muhammad Andika	7
19.	Muhammad Nurjaman	7
20.	Muhammad Parhan	7
21.	Muhammad Sopian	7
22.	Muhammad Taopik Hidayatulloh	7
23.	Nandi Nugraha	7
24.	Ramdan Dalis Putra	7
25.	Riki Maulana Yusup	7
26.	Rusli	7
27.	Saepul Kudus	7
28.	Samsul Maarip	7
29.	Yudiana	7
30.	Yus Yunus	7
31.	Yusup Zakaria	7
32.	Zaenal Mutakin	7
33.	Ali Muhammad Yasir	8
34.	Ana Supriatna	8
35.	Asep Pudin	8
36.	Awan Rosadi	8
37.	Dadan	8
38.	Dede Nurohmat	8
39.	Dede Samsu	8
40.	Encep Rikaz Parhan	8
41.	Evi Nurajijah	8
42.	Fajar	8
43.	Fian Dwi Kurniawan	8
44.	Hediansyah	8
45.	Ibnu Dana Saroni	8
46.	Ilham Sutiawan	8
47.	Irwan Sapei	8
48.	Ismail Abdulah	8
49.	Isman Sahrudin	8
50.	Iwan Ramdan	8
51.	Jaja Miharja	8
52.	Kakah Ramdan	8
53.	Lalan	8
54.	Mamat	8
55.	Muhamad Viki Saputra	8
56.	Nuralim	8
57.	Permana Sidik	8
58.	Riki Ramdan	8
59.	Saepul Kudus	8
60.	Usup Irawan	8
61.	Zenal Mutaqin	8

3.      Struktur Organisasi PPK

Ket :

                         Garis Koordinasi

                          Garis Pertanggungjawaban

B.     Alat / Sarana Keterampilan Yang Diperlukan

No	Jenis Alat	Banyaknya	Kegunaan	Kapan dan Dimana Dibeli
1	-  Screen T180 dan T60 -  Rakel -  Central coater -  Bantalan pengalas -  Kaca bening ± 5 mm -  Meja kontakdan meja gambar -  Kipas angin -  Hair Dryer.	disesuaikan		Sesuai jadwal Di toko
2	-   rakel basis air 20 cm -   screen basis air T 60 ukuran 30 X 40 Cm -   meja sablon -   triplek ukuran 50 X 60 Cm -   Spidol permanent warna hitam -   penggaris besi.	disesuaikan		Sesuai jadwal Di toko
3	-   screen T 180 Cm. -   rakel super PVC 25 Cm. -   penggaris besi 30 Cm. -   meja cetak. -   rak jemur.	disesuaikan		Sesuai jadwal Di toko
4	-   screen T 200 ukuran 30 X 40 Cm. -    rakel super PVC 25 C m -    hair dryer. -    sentral coater. -    spryer.penggaris besi 30 Cm. -   meja cetak. -   rak jemur.	disesuaikan		Sesuai jadwal Di toko

C.    Bahan Keterampilan yang Diperlukan

No.	Jenis Bahan	Banyak nya	Cukup untuk	Kapan dan Dimana
			berapa siswa	Dapat dibeli
1	-    Film, Gelatine bichromate, -    Soda api -    Screen lack -    Kain tetoron biru.
2	-  tinta pasta sandy super colour -  lack ban coklat -  lem sticker -  kain tetoron
3	-  tinta HDwarna biru. -  tinta HDwarna kuning. -  tinta HDwarna hitam. -  Pengencer M 4 -  selatip bening lebar 1 Cm. -  lack ban coklat. -  plastic PP ukuran 20 X 30 Cm. -  majong/kain potongan.
4	-  tinta proses (cyan, magenta, yellow, dan black) -  Bahan peka cahaya ulano 133. -  M 3 murni. -  screen lack. -  majong/kain bercak. -  Kertas HVS 100 gram
	Dll.

D.    Rencana Pemasaran

            Untuk memasarkan produk yang sudah dibuat, untuk kegiatan pemasaran melibatkan siswasiswi SMP Negeri Satu Atap Warungtilu di bawah koordinasi bagian pemasaran.

            Pemasaran dilakukan setelah selesai kegiatan produksi/perbaikan, untuk langkah awal pemasaran dipublikasikan/pemasangan banner ke wilayah desa Baranangsiang dan sekitarnya.

E.     Jadwal Kegiatan

No	Kegiatan	Bulan Ke-I					Bulan Ke-II					Bulan Ke-III
		1	2	3	4	5	1	2	3	4	5	1	2	3	4	5
1	Penunjukan tempat
	keterampilan
2	Pembelian alat
3	Pembelian bahan
4	Pelaksanaan pelatihan
5	Pelaksanaan produksi tahap I
6	Pemasaran produksi  tahap I
7	Evaluasi manajemen produksi
	dan manajemen keuangan
8	Pelaksanaan produksi tahap II
9	Pemasaran produksi  tahap II

F.     Inovasi

            Jenis Keterampilan yang dipilih : Pendidikan Teknik Grafika

No	Pelaksanaan yang selama	Inovasi yang akan	Nilai tambah yang
	ini dilakukan secara	dilakukan di	diharapkan dari
	tradisional	sekolah	inovasi tersebut
1	Belum Ada	Menjadikannya	Siswa terampil dalam
		sebagai komoditas	membuat produk dan
		produksi	mendapat tambahan
			penghasilan

BAB V

RENCANA ANGGARAN DAN PERTANGGUNG JAWABAN

1.  RAPBS

RAPBS pada tahun pelajaran 2010/2011 dan 2011/2012 memuat kegiatan program ketrampilan yangdilaksanakan dengan bantuan “Block-grant” untuk tahun pelajaran 2011/2012 tetap mencantumkanprogram pendidikan ketrampilan bagi siswa negeri pada SMPN Satu Atap Warungtilu dengan danasubsidi/bantuan pendidikan keterampilan yang diterima pada tahun pelajaran sebelumnya.

NO	Sumber Dana	Jumlah Dana (Rp)
		T.P 2012 / 2013
1	Komite Sekolah	-
2	BOS	137.280.000
3	Dana Subsidi/Bantuan program pendidikan ketrampilan bagi siswa SD-SMP Satu Atap	-
4	BOSDA (BOS Provinsi)	13.200.000
5	Lain-lain (BOS Kabupaten)	10.560.000

2.   Rencana Anggaran Belanja

Tabel 1 : Presentase/Proporsi Penggunaan Dana Subsidi/Bantuan

Program Pendidikan Keterampilan SMP Negeri Satu Atap Diatur Sebagai Berikut:

No	Program/Kegiatan	Prosentase
		Baru	Lanjutan
A	Pengadaan Peralatan (Max 50%)
	Pengadaan Peralatan Praktik
B	Pelaksanaan Kegiatan (Max 30%)
	Pengadaan Bahan Praktik Pembelian bahan pelatihan Pembelian biaya bahan produksi (a). Bahan pokok (b). Bahan penunjang Pendampingan pelaksanaan program pendidikan keterampilan (honor/transport untuk  :guru keterampilan, tenaga ahli, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, bendahara dan siswa)
C	Manajemen (operasional) Max 10%
	Pemeliharaan Peralatan Praktik
	Biaya operasional (rapat, publikasi, ATK, dokumentasi, konsumsi, dan penyusunan laporan.
	Biaya yang tak terduga yang terkait dengan pelaksanaan subsidi program keterampilan

Pelaksanaan produksi

1.      Jenis keterampilan dan nama barang yang diproduksi :

2.      Jumlah produk : 1 Buah

3.      Perhitungan Biaya Produksi

Monitoring dan Evaluasi

Kegiatan monitoring dan evaluasi dalam pertanggungjawaban proses dan hasil meliputi :

1.        Monitoring

Monitoring merupakan kegiatan pemantauan dengan mengamati, menanyakan serta mencatat apa yang diperolehnya tanpa memberikan penilaian atau saran (seperti memotret apa adanya)

No	Kegiatan/Materi	Petugas/Penjab	Frekuensi	Waktu dan Pelaksanaan	Alat	Hasil *)
1	Produksi	Manager	1 bulan sekali	Awal Kegiatan	instrumen
2	Pemasaran	Manager Umum	1 bulan sekali	Awal, Pertengahan dan akhir	instrumen
3	Pelaporan	Pembina/Badan pengawas	1 bulan sekali	Akhir Bulan	instrumen

2.      Evaluasi

Kegiatan pengumpulan data dan informasi yang tujuannya ingin menilai apakah program sesuai dengan pelaksanaan, apakah tujuan yang diinginkan sesuai dengan hasilnya, apakah konsep kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik.Bila ada perbedaan antara program, tujuan, dan konsep yang dirancang dengan dengan pelaksanaan, berarti ada masalah yang perlu diselesaikan. Komponen yang perlu dievaluasi antara lain :

-          Perencanaan kegiatan

-          Pelatihan

-          Proses Program pendidikan

-          Manajemen Produksi

-          Manajemen Pemasaran

-          Manajemen keuangan

-          Kesesuaian antara program dengan pelaksanaan

-          Kesesuaian antara tujuan / kompetensi yang ingin dicapai dan kenyataan yang dicapai.

Dalam kegiatan monitoring dan evaluasi kegiatan di masing-masing SMP Negeri pada SMPN Satu Atap Warungtilu yang melaksanakan Program Pendidikan Keterampilan, Tim Pengembang perlu menyusun rancangan yang menjelaskan tujuan yang ingin dicapai, hasil yang diharapkan, masalah yang dihadapi dan upaya penyelesainnya, siapa yang akan melakukan, kapan dilakukan, instrument yang digunakan, dengan apa dilakukan, bagaimana penyusunan laporan hasilnya, dan disampaikan kepada siapa saja.

BAB VI

PENUTUP

a.      Kesimpulan

            Berdasarkan pembahasan diatas maka dapat disimpulkan beberapa point utama mengenai :

1.         Pelaksanaan Program Pendidikan Keterampilan SMP Negeri pada SMP Negeri Satu Atap Warungtilu sangat tepat untuk dapatnya direalisasi, mengingat kondisi sosial ekonomi orang tua yang tergolong rendah sehingga sebagian besar siswa belum dapat melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan SLTA. Untuk itu Program Pendidikan Keterampilan sangat bermanfaat untuk membekali siswa tentang kewirausahaan dan kecakapan hidup serta kemandirian siswa.

2.         Dengan adanya Program Pendidikan Keterampilan Teknik Grafika di SMPNegeri Satu Atap Warungtilu tersebut merupakan salah satu program produksi unggulan bagi sekolah. Dengan demikian sekolah dapat menanamkan jiwa kewirausahaan terhadap warga sekolah pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.

b.      Saran dan Kesimpulan

            Dalam upaya untuk melaksanakan Program Pendidikan Keterampilan tersebut tentunya dibutuhkan juga ruang keterampilan, mengingat sangat minimnya sarana dan prasarana di SMP Negeri Satu Atap Warungtilu kami berharap kepada pemerintah pusat maupun daerah untuk mengupayakan pengadaan sarana dan prasarana yang memadai seperti Ruang Kelas, Laboratorium, Ruang Keterampilan, Ruang Olahraga, Peraga dan Media Pembelajaran lainnya sehingga SMP Negeri Satu Atap Warungtilu dapat menuntaskan Pendidikan Dasar 9 Tahun yang Bermutu.

		Bandung Barat, 27 Mei 2013
Menyetujui Komite Sekolah		Pembina Kepala Sekolah
Heri Puryanto		H. Maman Abdurahman, S.Pd., M.Si. NIP.19660604 198703 1 007
Anggota :
Wakil Kepala Sekolah H. Rusdan, S.Pd.I. MM NIP.19670815 198803 1 007		Guru Keterampilan Acep Sumarna, S.Pd.
Ketua Tim Pengembang
Ai Lina Herlina, S.Pd.I